AkuratMaluku.com – Ketua DPD PDI Perjuangan Maluku, Benhur G. Watubun, menyebut penunjukan Mercy Ch. Barends sebagai Ketua DPP Bidang Ketenagakerjaan dan Buruh Migran periode 2025–2030 sebagai kejutan besar sekaligus momentum strategis bagi partai di Maluku.
Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, bersamaan dengan penetapan Hasto Kristiyanto sebagai pengurus DPP. Bagi Benhur, langkah tersebut tidak hanya membawa kebanggaan bagi Maluku, tetapi juga mencerminkan keseriusan partai dalam menjalankan regenerasi kepemimpinan.
“Kami menyampaikan terima kasih kepada Ibu Megawati dan Pak Komar atas dukungan dan kepeduliannya. Kepercayaan ini bukan hal yang mudah, sebab struktur DPP hanya berjumlah 38 orang,” kata Benhur di Ambon, Jumat (15/8/25).
Ketua DPRD Provinsi Maluku ini menegaskan, Mercy adalah salah satu kader murni yang dibesarkan oleh struktur PDI Perjuangan di Maluku. Ia meniti karier politik dari pengurus DPC Kota Ambon, kemudian naik menjadi pengurus DPD Maluku, hingga akhirnya dipercaya duduk di jajaran DPP. “Banyak kader Maluku yang masuk DPP lewat jalur cabang daerah lain. Mercy berbeda. Ia lahir dan tumbuh dalam sistem pembinaan partai di Maluku. Ini bukan hanya prestasi pribadi, tapi prestasi seluruh keluarga besar PDI Perjuangan Maluku,” ujarnya.
Menurut Benhur, jabatan baru ini memberi peluang besar bagi Mercy untuk memperjuangkan aspirasi rakyat Maluku di tingkat nasional. Selain sebagai anggota DPR RI, Mercy dinilai mampu memanfaatkan posisi strategisnya di partai untuk menjembatani kepentingan daerah. “Amanah ini berat, tapi saya yakin beliau mampu. Ini batu loncatan positif yang akan membawa manfaat besar bagi Maluku,” katanya.
Terkait jabatan Mercy sebagai Sekretaris DPD PDI Perjuangan Maluku, Benhur menjelaskan, posisi itu akan tetap diemban hingga terbentuk kepengurusan baru melalui Konferensi Daerah. Penentuan pengganti, lanjutnya, akan sepenuhnya diserahkan kepada DPC di kabupaten/kota. “Semua kader punya kesempatan sama, asalkan berintegritas, berkualitas, dan memiliki kemampuan manajerial yang baik. Kita ingin memastikan struktur baru nanti dapat bekerja optimal,” ucapnya.
Benhur menambahkan, pembentukan kepengurusan baru DPD menjadi bagian dari strategi penguatan partai menjelang Pemilu mendatang. Targetnya adalah meningkatkan perolehan kursi DPRD Maluku dari delapan menjadi sembilan kursi, serta menambah jumlah kursi di DPRD kabupaten/kota. Pada Pemilu sebelumnya, PDI Perjuangan Maluku mencatat kenaikan dari 37 menjadi 47 kursi secara keseluruhan. “Khusus DPRD Provinsi, kami ingin mempertahankan capaian tujuh kursi dan menaikkannya menjadi sembilan,” ujarnya.
Untuk mencapai target itu, Benhur menekankan pentingnya menjaga soliditas internal, konsistensi kerja politik, membangun kedekatan dengan masyarakat, dan menjalankan program partai secara efektif. “Seluruh elemen partai harus bekerja keras agar target penambahan kursi tercapai. Kuncinya adalah menyatu dengan rakyat,” pungkasnya.(***)






