AkuratMaluku.Com – Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMA Negeri 13 Ambon resmi ditutup pada Jumat (18/7/2025). Selama lima hari pelaksanaan, para siswa baru dibekali 15 materi penting guna membentuk karakter, memperluas wawasan kebangsaan, serta menumbuhkan semangat belajar positif.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Ros Rafani, dalam laporannya menyampaikan bahwa MPLS tahun ini berjalan sesuai petunjuk teknis pelaksanaan. Kegiatan yang dimulai sejak Senin (14/7/2025) menghadirkan narasumber dari kalangan internal sekolah dan sejumlah pihak eksternal.
“Total ada 15 materi yang disampaikan. Selain guru-guru SMA Negeri 13 Ambon, pemateri juga berasal dari lembaga perlindungan perempuan dan anak, Dinas Kesehatan, Lemhannas untuk materi Empat Pilar Kebangsaan, serta BNN yang rencananya akan menyusul karena terkendala waktu,” ujar Ros Rafani.
Ia juga mengumumkan sepuluh siswa terbaik yang terpilih berdasarkan keaktifan, sikap, dan kemampuan memahami materi selama MPLS. Para siswa tersebut diharapkan dapat menjadi teladan bagi teman-temannya.
“Kepada anak-anak yang belum masuk 10 besar, jangan berkecil hati. Kalian semua luar biasa. Ini baru awal perjalanan kalian di SMA Negeri 13 Ambon,” ujarnya memberi semangat.
Sementara itu, Kepala SMA Negeri 13 Ambon, Solema Ahmad, menyampaikan komitmennya untuk terus berinovasi dalam memajukan sekolah, termasuk rencana pembukaan kelas seni dan olahraga tahun ini. Ia juga menginformasikan bahwa sekolah akan segera menerima Drum Band se telah dibeli dari Jogja.
“Insya Allah sebelum 17-an, rombongan dari Jogja akan datang membawa drumband. Ini akan menjadi kebanggaan kita. Silakan siswa yang berminat segera melapor ke bidang kesiswaan untuk didata,” ucapnya.
MPLS menjadi langkah awal penting bagi para peserta didik baru untuk mengenal lebih dekat lingkungan sekolah, memahami aturan, serta menanamkan nilai-nilai disiplin dan integritas dalam proses belajar selama tiga tahun ke depan.(***)