AkuratMaluku.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kota Ambon akan menyalurkan bantuan bagi korban peristiwa tawuran di kawasan Hunut pada 19 Agustus 2025 lalu. Bantuan juga diperuntukkan bagi warga Gang Banjo yang rumahnya hangus terbakar akibat insiden tersebut.
Kepala Kemenag Kota Ambon, Fachrurrazy Hasanusi, mengatakan penyaluran bantuan akan dilakukan dalam waktu dekat. Bantuan yang diberikan nantinya berupa uang tunai, sebab sebelumnya warga sudah banyak menerima pasokan bahan makanan pokok dari berbagai pihak.
“Saya turun langsung ke lokasi dan berbincang dengan delapan kepala keluarga yang sementara ini mengungsi di Gedung Serbaguna Jemaat GPM Nania. Mereka menyampaikan kebutuhan mendesak saat ini adalah uang tunai untuk keperluan lain,” ujarnya, Senin (1/9/25).
Bantuan tersebut dihimpun dari satuan pendidikan dan Kantor Urusan Agama (KUA) di bawah Kemenag, di antaranya MA Al Mabrur, MIN 2 Ambon, MAN Ambon, empat KUA, MA Al Fatah, serta MTs Al Mabrur. “Rencananya minggu lalu, tetapi bertepatan dengan kegiatan lain. Insya Allah akan disalurkan dalam waktu dekat ini.”tambah Fachrurrazy.
Menurutnya, dana bantuan murni berasal dari kepedulian internal jajaran Kemenag dan lembaga pendidikan. Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban korban yang sebagian besar kehilangan tempat tinggal. “Mereka adalah warga yang tidak bersalah, hanya menjadi imbas dari tawuran. Begitupun warga Gang Banjo yang kehilangan rumah akibat insiden kebakaran. Ini bentuk solidaritas kami,” tandasnya.(***)